Investor Asing Beli Saham, IHSG Sentuh Rekor Tertinggi di 5.952

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 12,92 poin ke 5.952 pada pra pembukaan perdagangan.

oleh Agustina Melani diperbarui 04 Okt 2017, 09:15 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2017, 09:15 WIB
Pembukaan-Saham
Pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Namun, posisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) cenderung menguat.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, Rabu (4/10/2017), IHSG naik 12,92 poin atau 0,22 persen ke posisi 5.952,37. Ini merupakan level tertinggi dalam perdagangan.

Pembukaan pukul 09.00 WIB, IHSG naik namun terbatas jadi 12,73 poin atau 0,21 persen ke posisi 5.952,19. Indeks saham LQ45 menguat 0,44 persen ke posisi 994,18. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.

IHSG sempat berada di level tertinggi 5.959,58 dan terendah 5.946,64. Ada sebanyak 101 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Sedangkan 32 saham melemah dan 100 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham sekitar 10.643 kali dengan volume perdagangan 385,7 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 188,4 miliar.

Nilai transaksi harian saham Rp 806 miliar di sleuruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.476.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menghijau kecuali sektor saham industri dasar turun 0,05 persen dan sektor saham infrakstruktur melemah 0,16 persen. Sektor saham tambang naik 1,12 persen, dan memimpin penguatan.

Disusul sektor saham perdagangan menguat 0,53 persen dan sektor saham barang konsumsi mendaki 0,46 persen.

Bursa saham Asia sebagian bervariasi. Indeks saham Hong Kong Hang naik 0,93 persen, dan catatkan penguatan terbesar. Indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,24 persen. Sedangkan indeks saham Singapura susut 0,30 persen.

Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan saham Rabu pekan ini.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, pola pergerakan IHSG telah menggeser rentang konsolidasi. Ini ditunjukkan usai IHSG sentuh rekor baru.

William menuturkan, IHSG berpotensi menguat pada perdagangan saham Selasa pekan ini. Terkendalinya inflasi dan meningkatnya data jumlah kunjungan wisatawan menjadi katalis positif IHSG.

"IHSG akan bergerak di kisaran 5.838-5.975," ujar William dalam ulasannya, Rabu 4 Oktober 2017.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

 

 

 

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya