Investor Asing Jual 10 Saham Ini Saat IHSG Menghijau

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,48 persen atau 29,47 poin ke posisi 6.107,21.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Feb 2021, 07:42 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2021, 07:41 WIB
Dilanda Corona, IHSG Ditutup Melesat
Layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan saham Kamis, 4 Februari 2021. Penguatan tersebut terjadi di tengah aksi beli investor asing.

Mengutip data RTI, IHSG menguat 0,48 persen atau 29,47 poin ke posisi 6.107,21. Indeks saham LQ45 menanjak 0,90 persen ke posisi 949,30. Seluruh indeks saham acuan kompak menguat.

Sebanyak 205 saham menghijau sehingga mengangkat IHSG. 265 saham melemah dan 170 saham diam di tempat. Investor asing melakukan aksi beli Rp 471,81 miliar di pasar reguler. Meksi demikian, investor asing juga ada yang menjual sejumlah saham.

Berikut 10 saham yang dilepas investor asing pada Kamis, 4 Februari 2021:

1.PT Adaro Energy Tbk (ADRO)

Investor asing jual saham ADRO sebanyak Rp 133,9 miliar. Saham ADRO turun 0,43 persen ke posisi Rp 1.165 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 29.032 kali.

2.PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Investor asing lepas saham BBCA sebanyak Rp 39,2 miliar saham. Saham BBCA menguat 0,44 persen ke posisi 34.275 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 11.687 kali.

3.PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Investor asing jual saham Rp 22,5 miliar. Saham EXCL menguat 2,99 persen ke posisi Rp 2.410 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 11.070 kali.

4.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)

Investor asing jual saham ICBP sebanyak Rp 22 miliar. Saham ICBP melemah 1,06 persen ke posisi Rp 9.325 per saham. Total frekuensi perdagangna saham 6.958 kali.

5.PT Era Jaya Swasembada Tbk (ERAA)

Investor asing jual saham ERAA sebanyak Rp 21,3 miliar. Saham ERAA turun 2,9 persen ke posisi Rp 2.680 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 8.684 kali.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Selanjutnya

Akhir 2019, IHSG Ditutup Melemah
Pengunjung melintas dilayar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (30/12/2019). Pada penutupan IHSG 2019 ditutup melemah cukup signifikan 29,78 (0,47%) ke posisi 6.194.50. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

6.PT United Tractors Tbk (UNTR)

Investor asing jual saham UNTR senilai Rp 18,9 miliar. Saham UNTR susut 0,45 persen ke posisi Rp 22.350 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 5.267 kali.

7.PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

Investor asing lepas saham BBNI sebanyak Rp 17,8 miliar. Saham BBNI melemah 0,40 persen ke posisi Rp 6.275 per saham. Total frekuensi perdagangan 14.615 kali.

8. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)

Investor asing lepas saham SMGR senilai Rp 15,7 miliar. Saham SMGR turun 2,3 persen ke posisi Rp 10.625 per saham.

9.PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Investor asing jual saham INDF sebanyak Rp 11,6 miliar. Saham INDF naik 0,40 persen ke posisi Rp 6.325 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 3.370 kali.

10. PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

Investor asing melepas saham GGRM sebanyak Rp 11,2 miliar. Saham GGRM turun 0,06 persen ke Rp 38.800. Total frekuensi perdagangan saham 2.229 kali.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya