Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi

Daftar Terbaru Orang Terkaya Malaysia, Harta Gabungan Naik Jadi Rp 1.207 Triliun

Sebanyak 19 miliarder malaysia kekayaan naik dan hampir setengahnya turun. Meski berada di kategori terakhir, tokoh metal Koon Poh Keong dan saudara-saudaranya bertahan di posisi ketiga.

oleh Aprilia Wahyu Melati diperbarui 04 Jun 2023, 21:02 WIB

Diterbitkan 04 Jun 2023, 21:02 WIB

Urutan puncak orang terkaya di Malaysia di 2023 ini tetap tidak berubah dari 2022. Raksasa bisnis Robert Kuok tetap menjadi orang terkaya nomor satu di Malaysia. Ilustrasi miliarder (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Terlepas dari kebangkitan negara pasca-pandemi, meskipun menyebabkan pasar saham turun 8 persen, hal itu tidak berdampak pada kekayaan kolektif 50 orang terkaya Malaysia. Secara gabungan, harta yang digenggam para miliarder di Malaysia ini naik tipis menjadi USD 81,6 miliar atau sekitar Rp 1.207 triliun.

Urutan puncak orang terkaya di Malaysia di 2023 ini tetap tidak berubah dari 2022. Raksasa bisnis Robert Kuok tetap menjadi orang terkaya nomor satu di Malaysia, posisi yang dipegangnya selama lebih dari seperempat abad. Kekayaannya diperkirakan mencapai USD 11,8 miliar.

Sementara yang lainnya adalah Quek Leng Chan, taipan Malaysia yang turut mendirikan Hong Leong Group Malaysia. Dia berada di posisi ke-2 meskipun kekayaan bersihnya hanya naik sedikit menjadi USD 10,2 miliar.

Dikutip dari Forbes, Minggu (4/6/2023), secara keseluruhan, 19 miliarder naik jumlah kekayaannya dan hampir setengahnya turun.

Meski berada di kategori terakhir, miliarder bisnis metal Koon Poh Keong dan saudara-saudaranya bertahan di posisi ketiga. Kekayaan mereka senilai USD 5,8 miliar turun hampir 7 persen dari tahun lalu sejalan dengan jatuhnya saham Press Metal Aluminium Holdings, produsen aluminium terintegrasi terbesar di Asia Tenggara, di tengah biaya bahan baku dan pengiriman yang lebih tinggi.

Posisi Melonjak

Sementara itu, di antara pemenang besar adalah duo ayah-dan-anak Yaw Teck Seng dan Chee Ming, yang mengendalikan raksasa kayu Samling. Mereka melonjak dari posisi ke-16 saat ini dari posisi 32 di tahun lalu karena kekayaan mereka naik lebih dari dua kali lipat menjadi USD 1,25 miliar atas informasi baru tentang aset pribadi mereka.

Ada lagi mantan guru matematika Chia Song Kun, ketua eksekutif perusahaan makanan laut keluarganya QL Resources. Dia kembali ke peringkat setelah jeda tujuh tahun dengan kenaikan hampir 20 persen saham perusahaan dan penyertaan saham keluarganya yang lebih luas.

Dari 50 orang yang masuk dalam daftar, ada lima wajah baru tahun ini termasuk raja properti Chiau Beng Teik, pendiri Chin Hin Group dan Yu Kuan Chon, seorang dokter medis, yang menjalankan YNH Property milik keluarganya; Ong Soon Ho, pendiri grup agrokimia Hextar; dan Goh Nan Kioh, yang memiliki perusahaan investasi Mega First dan memiliki saham di D&O Green Technologies, yang membuat LED untuk sektor otomotif.

Kekayaan bankir kawakan Teh Hong Piow, pendiri Public Bank, yang meninggal pada Desember lalu di usia 92 tahun, kini tercatat di bawah kendali anak-anaknya.