7 Resep Jamu Rebus untuk Turunkan Kolesterol dan Asam Urat, Ampuh Anti Ribet!

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol dan asam urat tinggi? Jangan khawatir! Indonesia kaya akan rempah-rempah yang bisa diolah menjadi jamu untuk membantu menurunkan kadarnya. Memanfaatkan bahan-bahan alami seperti jahe, kunyit, temulawak, dan daun salam yang dikenal memiliki khasiat anti-inflamasi dan antioksidan, Berikut adalah 7 resep jamu yang bisa Anda coba, dihimpun dari berbagai sumber.

Proses pembuatan jamu melibatkan berbagai teknik seperti penggerusan, perendaman, dan perebusan. Setiap bahan yang digunakan dalam jamu memiliki manfaat tersendiri bagi kesehatan tubuh. Secara umum, jamu dikenal mampu membantu menurunkan kadar kolesterol dan asam urat, terutama jika diracik dengan bahan-bahan yang memiliki aroma harum. Meskipun banyak orang menganggap jamu identik dengan rasa pahit, kini jamu dapat dinikmati dengan tambahan pemanis seperti gula atau madu. Namun, penggunaan pemanis sebaiknya tetap dibatasi agar manfaat kesehatannya tetap optimal.

Perlu diingat juga bahwa resep-resep ini bersifat tradisional dan bukan pengganti pengobatan medis. Konsultasikan selalu dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi jamu, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan. Efektivitas jamu dapat bervariasi antar individu, jadi penting untuk memperhatikan reaksi tubuh Anda. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan jika Anda mengalami efek samping yang tidak diinginkan.

Berikut 7 resep jamu rebus yang bisa Anda coba:

• Jamu Jahe Kunyit Daun Salam Pandan: Bahan: Jahe (5 cm), kunyit (2 cm), daun salam (3-4 lembar), daun pandan (2 lembar), air (500 ml), madu/gula secukupnya. Cara membuat: Parut halus jahe dan kunyit, potong kecil daun salam dan pandan. Rebus semua bahan dalam air selama 5-7 menit hingga air berubah warna dan beraroma. Saring, tambahkan pemanis, dan sajikan hangat.
• Jamu Serai Kunyit Daun Salam: Bahan: Serai (2 batang), kunyit (4 cm), daun salam (4 lembar), kayu manis (1 batang), air secukupnya, madu/gula secukupnya. Cara membuat: Potong kecil semua bahan. Rebus dalam air selama 10 menit hingga aromanya keluar. Saring, tambahkan pemanis, dan sajikan hangat.
• Jamu Temulawak Kencur Jahe: Bahan: Temulawak, kencur, jahe (jumlah sesuai selera), air secukupnya, madu/gula secukupnya. Cara membuat: Iris tipis semua bahan. Rebus dalam air hingga mendidih selama 10 menit. Saring dan tambahkan pemanis sebelum disajikan.
• Jamu Alang-alang Jahe Secang: Bahan: Alang-alang, jahe, secang (atau bahan akar lainnya seperti kunyit, temulawak, akar wangi, dll.), air secukupnya. Cara membuat: Cuci bersih bahan akar, potong tipis. Rebus hingga mendidih selama 10-15 menit. Saring dan nikmati hangat. (Variasi resep dengan bahan akar lainnya dapat disesuaikan dengan bahan yang tersedia dan selera).
• Jamu Jahe Serai Cengkeh: Bahan: Jahe (6 cm), serai (2 batang), cengkeh (3 butir), perasan jeruk lemon (1 sdt), air dan madu secukupnya. Cara membuat: Bakar dan kupas jahe, geprek. Cuci serai dan geprek. Rebus jahe, serai, dan cengkeh dalam air hingga matang. Saring, tambahkan madu dan lemon, sajikan hangat.
• Jamu Jahe Habbatussauda: Bahan: Jahe (5 cm), jinten hitam/habbatussauda (1 sdm), bunga lawang (2 keping), kapulaga (2 butir), kayu manis (6 cm), air secukupnya, gula/madu secukupnya. Cara membuat: Cuci bersih jahe, geprek dan iris tipis. Rebus semua bahan dalam air hingga mendidih selama 5 menit atau hingga harum. Saring dan tambahkan pemanis.
• Jamu Kunyit Jahe Temulawak: Bahan: Kunyit (6 cm), jahe (6 cm), temulawak (6 cm), daun pandan (2 lembar), air secukupnya, gula/madu secukupnya. Cara membuat: Cuci bersih dan geprek kunyit, jahe, dan temulawak. Rebus semua bahan dalam air. Saring dan tambahkan pemanis, sajikan hangat.

Jamu adalah minuman herbal tradisional dari Indonesia yang dibuat dari rempah-rempah alami seperti kunyit, jahe, temulawak, kencur, dan bahan-bahan lainnya. Berikut beberapa manfaat jamu untuk kesehatan:

1. Meningkatkan Sistem Imun

Jamu dengan bahan seperti jahe, kunyit, dan temulawak kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

2. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Kunyit dan temulawak membantu meredakan gangguan pencernaan dan memperbaiki fungsi hati.Kencur dapat mengurangi kembung dan memperlancar pencernaan.3. Mengurangi PeradanganJamu yang mengandung jahe dan kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengatasi nyeri sendi, rematik, dan radang dalam tubuh.

4. Meningkatkan Stamina dan Energi

Beberapa jenis jamu seperti jamu beras kencur sering dikonsumsi untuk meningkatkan stamina dan mengurangi rasa lelah.

5. Mengontrol Gula Darah

Kunyit dan temulawak dapat membantu mengatur kadar gula darah, sehingga baik untuk penderita diabetes atau yang ingin mencegahnya.

6. Menjaga Kesehatan Kulit

Jamu yang mengandung kunyit sering digunakan untuk menjaga kesehatan kulit, mengatasi jerawat, dan mencerahkan kulit.

7. Membantu Detoksifikasi Tubuh

Beberapa jenis jamu, seperti jamu kunyit asam, membantu membersihkan racun dari tubuh dan mendukung fungsi hati serta ginjal.

8. Mengurangi Stres dan Meningkatkan Kualitas Tidur

Jamu dengan jahe atau kencur memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur.