Liputan6.com, Jakarta - Di beberapa negara dengan nilai-nilai tradisional yang kental, penampilan seorang wanita dipandang berkaitan dengan kehormatan keluarga atau masyarakat sekitar. Dengan demikian, ketika seorang wanita muncul di hadapan umum dalam keadaan tidak sesuai dengan yang biasanya diterima, bisa saja wanita itu dibunuh 'demi 'kehormatan'. Artinya, kehormatan masih dianggap berasal dari luar diri.
Qandeel Baloch, yang dijuluki Kim Kardashian' dari Pakistan, baru saja dibunuh pada Jumat 15 Juli 2016 malam. Pembunuhan dilakukan oleh adik kandung wanita cantik yang kerap tampil seronok di dunia maya. Kematiannya menambah jumlah wanita di Paksitan yang dibunuh dengan alasan 'demi kehormatan'. Fakta tragis ini paling menyedot perhatian pembaca Liputan6.com.
Baca Juga
Berita berikutnya yang juga sangat menarik perhatian masih terkait dengan pembunuhan Qandeel Baloch. Tersangka pembunuhan membeberkan alasan bagaimana dan mengapa ia membunuh adiknya sendiri.
Advertisement
Terakhir, masih dari Asia Selatan, para pembaca paling tertarik dengan kisah 'Manusia Emas' dari India. Pria dengan gaya eksentrik itu terkenal karena pakaiannya yang terbuat dari emas. Ia diduga mati secara tidak wajar.
Berikut adalah Top 3 Global untuk Senin (18/7/2016) malam ini:
 1. Model Seksi Tewas dan 3 Pembunuhan 'Demi Kehormatan' di Pakistan
Â
Tewasnya model seksi 'Kim Kadarshian' Qandeel Baloch menambah daftar pembunuhan 'atas nama kehormatan' di Pakistan.
Baloch tewas di tangan adik, Waseem Azeem karena dianggap telah mencermarkan nama baik keluarga. Sebelum tewas pada Jumat 15 Juli malam, keduanya cek-cok. Menurut sumber keluarga, mereka bertengkar setelah Waseem meminta Qandeel untuk menghentikan aksi foto-foto seksi di media sosial.
Setelah membunuh model seksi yang mengawali kariernya di Pakistan Idol 2014, Waseem kabur. Pada Sabtu pagi, ia berhasil diciduk polisi.
Kepada media, Waseem bangga telah melakukan honor killing atau pembunuhan atas nama kehormatan. Dan, pemuda 25 tahun itu tak menyesal telah membunuh sang kakak.
Kematian Qandeel Baloch menambah daftar panjang pembunuhan atas nama kehormatan di Pakistan. Beberapa waktu lalu, ada banyak kisah honor kiling di negeri itu.
Komisi HAM Pakistan menyebut, ada sekitar 1.100 perempuan yang menjadi korban pembunuhan oleh kerabatnya sendiri tahun lalu.
Kejahatan semacam itu bermula dari praktik adat setempat untuk menghukum perbuatan yang dipandang sebagai membawa aib untuk keluarga atau desa.
Â
2. Pengakuan Pembunuh Model Seksi 'Kim Kardashian' Pakistan
Qandeel Baloch tewas di tangan adik lelakinya sendiri. Waseem, nama pelaku, mengaku membius sebelum akhirnya mencekik korban hingga tak bernyawa.
"Ia tak sadar aku telah membunuhnya. Aku memberinya tablet lalu mencekiknya," kata Waseem, seperti dikutip dari BBC, Senin 18 Juli 2016.
Waseem ditangkap di Dera Ghazi Khan, Pakistan tengah, pada Sabtu 16 Juli 2016.
Polisi mengatakan, pelaku melarikan diri setelah membunuh korban di area Karimabad, Multan, Sabtu dini hari. Waseem kabur dibantu dua rekannya yang masih buron.
Pemuda 25 tahun itu mengaku, ia melakukan tindakan kejam tersebut atas nama kehormatan. Seperti dikabarkan media Pakistan Dawn, Qandeel dianggap telah mencemarkan reputasi keluarga Baloch.
Qandeel Baloch menjadi selebritas di media sosial. Perempuan 26 tahun tersebut beberapa kali mengunggah foto, komentar, dan video yang dianggap vulgar.
Â
3. Akhir Tragis 'Manusia Emas' India
Nasib nahas menimpa pria India pemilik salah satu kemeja paling mahal di dunia, yang seluruhnya terbuat emas. Ia meninggal dunia dengan cara tak wajar, diduga dibunuh.
"Pria pemilik baju dari emas itu diduga dipukuli hingga babak belur sampai mati," kata polisi seperti dikutip dari BBC yang dikutip Senin 18 Juli 2016.
Datta Phuge menjadi pusat perhatian dunia pada tahun 2013, ketika dia membeli kemeja terbuat dari lebih dari 3kg emas dan bernilai US$ 250.000 atau sekitar Rp 3,2 miliar.
Sebuah lembaga pemberi pinjaman uang berbasis di Pune barat, Phuge menyebut Phuge 'manusia emas'.
Empat orang telah ditahan untuk diinterogasi. Polisi menduga sengketa atas uang menyebabkan pembunuhan tragis tersebut.