Dilaporkan Positif COVID-19, Sejumlah Jenderal Militer AS Jalani Karantina

Sejumlah anggota Kepala Staf Gabungan Amerika Serikat (AS), termasuk Ketua Mark Milley, dikabarkan menjalani karantina setelah terinfeksi COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Okt 2020, 13:01 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2020, 13:01 WIB
Jenderal AS Mark Milley. (Xinhua/Ting Shen)
Jenderal AS Mark Milley. (Xinhua/Ting Shen)

Liputan6.com, Jakarta - Penjaga Pantai mengumumkan wakil komandannya, Laksamana Charles Ray, dinyatakan positif terpapar Virus Corona dan akan menjalani karantina di rumah. Sejumlah anggota Kepala Staf Gabungan Amerika Serikat (AS), termasuk Ketua Mark Milley, pun dikabarkan langsung menjalani karantina setelah terinfeksi COVID-19.

Sebelum dinyatakan positif COVID-19 pada Selasa 6 Oktober sore waktu setempat, Ray menghadiri pertemuan dengan para pemimpin militer senior lainnya di Pentagon pada pekan lalu, menurut seorang juru bicara.

"Sebagai bentuk kehati-hatian, semua kontak langsung potensial dari pertemuan ini menjalani karantina mandiri dan telah diuji pagi ini," kata Juru Bicara Pentagon Jonathan Hoffman dalam sebuah pernyataan.

"Tidak ada kontak Pentagon yang menunjukkan gejala dan tidak ada lagi yang dinyatakan positif COVID-19 untuk dilaporkan saat ini," imbuhnya, seperti dilansir Xinhua, Rabu (7/10/2020).

 

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Tak Ada Perubahan Misi

Menteri Pertahanan AS Mark Esper (kiri) dan Jenderal AS Mark Milley dalam konferensi pers di Pentagon, hari Senin (2/3).
Menteri Pertahanan AS Mark Esper (kiri) dan Jenderal AS Mark Milley dalam konferensi pers di Pentagon, hari Senin (2/3).(Source: AP)

Selain Milley, Wakil Ketua John Hyten dan beberapa anggota Kepala Staf Gabungan lainnya juga menjalani karantina, menurut CBS News.

Kepala Staf Gabungan adalah panel yang beranggotakan sejumlah perwira tinggi militer AS yang memberi nasihat kepada presiden dan pemimpin sipil lainnya seputar isu militer.

"Tidak ada perubahan kesiapan operasional atau kemampuan misi Angkatan Bersenjata AS," kata Hoffman. "Para pemimpin militer senior tetap mampu menjalankan misi sepenuhnya dan melakukan tugas mereka dari lokasi kerja alternatif."

"Departemen Pertahanan AS telah mengikuti pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) sejak April berkenaan dengan pemeriksaan suhu tubuh, jaga jarak sosial, dan penggunaan masker semaksimal mungkin ketika jarak sosial tidak memungkinkan dan akan terus melakukannya," ia memungkasi.


Infografis Donald Trump Jadi Klaster Super Covid-19?

Infografis Donald Trump Jadi Klaster Super Covid-19? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Donald Trump Jadi Klaster Super Covid-19? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya