WNI Rampok Toko Waralaba di Jepang, Curi Uang Rp 3,6 Juta

Seorang WNI dilaporkan kedapatan mencuri uang dari kasir di sebuah toko waralaba di Tokyo, Jepang.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 04 Nov 2022, 18:49 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2022, 16:34 WIB
Ilustrasi yen Jepang
Ilustrasi yen Jepang (Wikipedia)

Liputan6.com, Tokyo - Seorang WNI dilaporkan kedapatan mencuri uang dari kasir di sebuah toko waralaba di Tokyo, Jepang.

Hal ini dibenarkan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo yang mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti kasus perampokan yang terjadi pada Jumat (28/10) lalu.

Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Tokyo Ali Sucipto pada Rabu (2/11) membenarkan kasus kejahatan yang dilakukan seorang WNI itu, dikutip dari laman Antara News, Kamis (3/11/2022).

"Ya, benar," katanya, seraya menambahkan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut dengan menghubungi dan berkoordinasi dengan kepolisian setempat.

"Kita akan kontak dengan pihak kepolisian Jepang untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terlebih dahulu," katanya.

Kepolisian Metropolitan Tokyo menangkap seorang pelaku perampokan yang diketahui WNI bernama Regi Carles Farah (25) di Tokyo, Jepang Jumat (28/10).

Regi membobol sebuah toko waralaba dan mengambil uang tunai dari kasir dan mengancam seorang karyawan wanita dengan semprotan deodoran dan korek api.

 

Pelaku Bawa Kabur Uang

Ilustrasi Yen
Ilustrasi Yen. (dok. Pixabay.com/Jasmin777)

Pelaku membawa kabur uang tunai sekitar 35.000 yen (Rp3,6 juta) dan aksinya terekam kamera pengawas (CCTV).

Berdasarkan penelusuran kepolisian, pelaku ditemukan di wilayah Taito setelah mengetahui rute pelarian dari rekaman CCTV tersebut.

Pelaku dikabarkan telah mengakui perbuatannya.

Infografis Jepang Peringatkan Potensi Teror di Asia Tenggara. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jepang Peringatkan Potensi Teror di Asia Tenggara. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya