Cerita Telaten Tenaga Medis RS Pelamonia Rawat Dua Pasien Corona Covid-19 Hingga Sembuh

Mereka disambut duka cita keluarga yang menjemput di depan Rumah Sakit Pelamonia Makassar.

oleh Fauzan diperbarui 12 Apr 2020, 14:48 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2020, 14:48 WIB
Dua pasien positif Corona Covid-19 dinyatakan sembuh (Fauzan)
Dua pasien positif Corona Covid-19 dinyatakan sembuh (Fauzan)

Liputan6.com, Makassar - Kabar baik datang dari Rumah Sakit Pelamonia Makassar, Sulawesi Selatan. Dua pasien positif Corona Covid-19 dinyatakan sembuh dan mereka telah diperbolehkan pulang ke rumahnya.

Kedua pasien yang dinyatakan sembuh Covid19 ini masing-masing inisial ED dan FT. Keduanya dinyatakan sembuh setelah hasil dari uji sampel Swab mereka negatif dua kali berturut-turut.

"Mereka sudah dipulangkan karena dinyatakan sembuh setelah swab dua kali, hasilnya negatif. Mereka pulang kemarin," kata Letkol Ckm dr Alfian, Minggu 12 April 2020.

Alfian menjelaskan bahw dua warga Kota Makassar itu sebelumnya telah menjalani isolasi di Rumah Sakit Pelamonia selama 16 hari. Kondisi kesehatan keduanya dan imun tubuh yang baik membuat proses penyembuhan keduanya berjalan lancar.

"Mereka menjalani pengobatan dan berada di ruang isolasi selama 16 hari, Alhamdulillah kemarin, keduanya pulang," jelas dokter spesialis paru itu.

Terpisah pasien ED dan FT mengaku sangat senang dengan kesembuhannya dari virus yang tengah menjadi pandemik itu. Keberhasilan dua pasien itu untuk sembuh tidak lepas dari bantuan tenaga medis yang dengan sabar merawat ED dan FT.

"Mereka (tenaga medis) luar biasa melayani kami dengan sepenuh hati, sehingga kami tadinya stress dinyatakan positif corona, berkat dorongan dan motivasinya sehingga kami sembuh, dan bisa pulang ke rumah," ujarnya dengan kata haru.

ED dan FT juga mengucapkan terima kasih kepada Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka, yang sangat peduli dengan dua pasien Corona Covid-19 ini selama keduanya menjalani masa isolasi di rumah sakit. Bahkan kata mereka, Pangdam ini sempat menghubunginya melalui video call dan memberikan semangat melawan virus ini.

"Terlebih bapak Pangdam, kami tidak pernah menyangka beliau video call kemarin sore, saya tidak tau nomornya, tiba-tiba ada panggilan video, saya angkat, eh mengenalkan diri kalau Pangdam. Sungguh sangat perhatian, beliau menanyakan keadaan kami, keluarga diberikan suport, motivasi untuk kesembuhan termasuk ada tambahan nutrisi dari beliau," tutupnya.

 

Simak video pilihan berikuit:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya