Tak Ingin Punya Masalah Kartu Kredit? Hindari 7 Kesalahan Fatal ini!

Liputan6.com, Jakarta Kartu kredit kerap diangggap sebagai dewa penolong karena mampu mempermudah transaksi keuangan hanya dengan sekali gesek saja. Mulai dari belanja kebutuhan sehari-hari, bayar tagihan listrik, belanja gadget dan elektronik, hingga booking pesawat, bisa dilakukan dengan sangat mudah.

Tak heran bila terkadang banyak yang terlena dengan kemudahan tersebut dan justru terjebak dalam lingkaran utang yang membuat sulit bernapas. Meski sejatinya, kartu kredit cukup menguntungkan bila bijak dalam menggunakannya.

Seperti dikutip dari Cermati.com, berikut ini ada beberapa kesalahan yang bisa berujung fatal dan sering dilakukan ketika menggunakan kartu kredit.

1. Menyepelakan Ketepatan Waktu Bayar

Kesalahan fatal yang juga kerap tak disadari ketika menggunakan kartu kredit ialah menyepelakan ketepatan waktu membayar tagihan. Kebiasaan suka menunda-nunda waktu pembayaran tagihan bisa mengakibatkan akhirnya justru malah telat bayar.

Oleh karena itu, usahakan untuk disiplin dalam membayar tagihan kartu kredit Anda. Sebab tentunya akan ada denda yang harus Anda bayarkan yang semakin menambah beban pembayaran tagihan. Untuk itu, jangan suka membayar di akhir tanggal jatuh tempo tagihan, karena bisa saja Anda lupa dan akhirnya telat bayar sebab terlalu sibuk.

Ada baiknya membuat catan untuk mengingatkan Anda agar lebih tepat waktu bayar tagihan. Buat lebih awal atau sebelum tanggal jatuh tempo supaya masih ada waktu jika meleset. Atau lebih baik jika Anda segera membayar tagihan kartu kredit sesaat setelah menerima uang gaji. Itu akan lebih aman dan terhindar dari keterlambatan membayar tagihan kartu kredit karena lupa.

Artinya, Anda harus bisa disiplin dalam menggunakan kartu kredit. Gunakan kartu kredit untuk memenuhi kebutuhan yang benar-benar diperlukan, bukan asal ingin saja karena melihat barang yang bagus dan lucu.

Dengan disiplin dalam melakukan transaksi pembelanjaan, maka segala pengeluaran menggunakan kartu kredit akan lebih terukur dan sesuai dengan kebutuhan. Pada akhirnya, hal ini tidak akan membuat Anda menyesal karena membayar tagihan dari barang-barang yang memang dibutuhkan.

Kurangnya sikap disiplin ketika mengatur pemakaian kartu kredit bisa jadi kesalahan yang teramat fatal. Ada baiknya untuk membuat batasan pemakaian dalam satu bulan, jangan lupa juga untuk mencatat setiap transaksi yang terjadi.

Bila pemakaian dirasa cukup banyak dan hampir melampaui batas, segera simpan kartu Anda di rumah dan jangan membawanya saat bepergian. Jika tidak, bisa-bisa Anda tergiur untuk menggeseknya lagi. Jadi, disiplinlah pada diri sendiri, jangan lapar mata dan asal gesek kartu kredit. (Baja Juga: Tips Atasi Sifat Impulsif Belanja ‘Online’)

3. Suka Tarik Tunai dengan Kartu Kredit

Kesalahan paling fatal selanjutnya yang juga sering dilakukan pengguna kartu kredit ialah suka sekali tarik tunai seperti ketika pakai kartu debit. Anda harus bisa membedakan kedua kartu ini. Kartu debit berisi uang Anda sendiri, berbeda dengan kartu kredit yang isinya dari bank pemberi pinjaman.

Dan tentunya tingkat bunga tarik tunai dengan transaksi pembelanjaan itu berbeda, di mana bunga tarikan tunai lebih besar ketimbang untuk berbelanja atau transaksi lainnya. Untuk itu, bijaklah dalam menggunakan kartu kredit Anda untuk berbagai transaksi yang diperlukan. Boleh-boleh saja tarik tunai melalui kartu kredit, asalkan tidak menjadi kebiasaan dan terlalu sering.

Siapapun tak akan mau jatuh sakit apalagi jika harus menginap di rumah sakit dan kondisi tersebut tak ada yang bisa menduganya. Meskipun keadaan tersebut cukup mendesak, tetapi usakan tidak menggunakan kartu kredit untuk membiayai tagihan perawatan medis Anda.

Karena hal tersebut cukup beresiko, sebab biaya medis tak bisa diperkirakan berapa besarnya. Belum lagi jika Anda tak bisa melunasi tagihan sesuai tanggal jatuh tempo, maka dapat meninggalkan beban yang cukup berat. Lebih baik menggunakan layanan asuransi ketimbang harus memakai kartu kredit.

5. Hanya Ingin Mengoleksi Kartu Kredit

Sah-sah saja memiliki banyak kartu kredit. Tapi itu bukanlah hal yang bijak jika tujuannya hanya untuk mengoleksinya saja. Sebab, jika memang kartu kredit yang banyak itu tidak benar-benar dibutuhkan, maka sejatinya Anda merugi. Sebab Anda harus membayar iuran tahunan wajib, sementara Anda tidak maksimal dalam menggunakannya.

Kerugian lainnya memiliki kartu kredit banyak adalah kenyataannya bahwa makin banyak tagihan yang harus dibayar, terlebih jika punya hobi belanja. Selain itu, juga harus ingat kapan tanggal jatuh tempo masing-masing kartu agar tidak telat dan terkena denda.

Maka jika tak pandai mengelolanya, bisa saja tagihan jebol karena tak terkontrol dengan baik. Ada baiknya untuk membatasi kepemilikan kartu kredit untuk keuangan yang aman.

Jangan pernah mengira jika membayar minimum payment bisa meringankan tagihan kartu kredit Anda, justru ini kesalahan yang sangat fatal sekali. Mengapa? Sebab bukannya berkurang, saldo utang Anda justru akan bertambah karena akan dikenakan beban bunga yang cukup besar.

Apalagi bunga yang dibebankan dihitung per hari keterlambatan dikalikan bunga tetap setiap bulan. Belum lagi bunga tersebut akan dikalkulasikan dengan saldo utang yang belum terbayar, dan jika sampai bulan berikutnya belum juga lunas terbayar, maka bunganya akan terus bertambah. (Baca Juga: Cara Isi Pulsa Pakai Kartu Kredit)

7. Tidak Memanfaatkan Rewards dan Promo yang Ada

Bila Anda rajin bertransaksi dengan kartu kredit, pihak bank juga tak sungkan memberi banyak rewards yang berlimpah. Seperti diskon, cashback, dan promo-promo menarik lainnya yang tentu sangat menguntungkan Anda sebagai pengguna. Nah, kesalahan fatal yang kerap kali dilakukan dan tak disadari ialah melewatkan atau bahkan mengabaikan rewards tersebut.

Untuk mendapatkan penawaran menarik dari kartu kredit Anda dan tak lagi kelewatan, maka jangan lupa untuk rajin-rajin melihat informasi terbarunya. Anda bisa mnggunakan rewards tersebut untuk membeli barang yang dibutuhkan.

Terkadang kesalahan fatal pemakaian kartu kredit terjadi karena sebagian orang merasa tak pernah keliru. Sehingga membuatnya menumpuk-numpuk kesalahan kecil yang lama-lama berakibat fatal.

Karenanya, ubah dan atur pola pikir dari awal mengenai kartu kredit. Sehingga Anda mampu mengatur pemakaiannya agar tak salah langkah atau bahkan gampang tergoda dan tidak mendapatkan manfaat maksimal dari kartu kredit.