32 WNI Korban Kapal Karam Korsel Masih Hilang

Tim SAR masih mencari puluhan awak kapal Korsel yang karam di Rusia. 3 Dari 35 ABK asal Indonesia berhasil diselamatkan.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Des 2014, 02:54 WIB
Diterbitkan 03 Des 2014, 02:54 WIB
Kapal Korsel Karam
Kapal Oryong 501 milik Korsel yang karam di Selat Bering, Rusia. (www.dailymail.co.uk)

Liputan6.com, Moskow - Dari 35 anak buah kapal (ABK) asal Indonesia, Tim SAR Korea Selatan kini masih mencari 32 awak asal Indonesia termasuk puluhan kru kapal Korsel karam tersebut.

Pemerintah Korea Selatan terus berupaya mencari Kapal Oryong 501 di lepas Pantai Chutkotka atau perairan Selat Bering, Rusia timur. Pemerintah Seoul juga menegaskan akan melakukan yang terbaik untuk mencari puluhan kru kapal yang masih hilang.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (2/12/2104), sebelumnya dilaporkan 8 kru kapal berhasil diselamatkan. Di antaranya 3 orang  warga negara Indonesia (WNI), 3 warga Filipina, 1 Rusia, dan 1 Korea. Namun warga Korea meninggal setelah diselamatkan.

Saat ini muncul kekhawatiran korban tewas bakal melonjak menyusul terpaan cuaca buruk yang menghambat pencarian.

Kapal penangkap ikan Oryong 501 yang berbobot 1.753 ton memuat 60 awak yang terdiri dari 35 WNI, 13 warga Filipina, 11 warga Korea Selatan dan seorang inspektur asal Rusia.

Sebelum karam, kapal sempat terjebak dan akhirnya tenggelam 2 jam kemudian pada Senin 1 Desember 2014 sore waktu Korea Selatan. (Mar/Ans)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya