Liputan6.com, Ontario - Penampakan benda aneh terbang (UFO) dilaporkan terjadi di Ontario, Kanada belum lama ini. Rekaman tersebut diunggah melalui situs berbagi video.
Saksi mata yang hanya dikenal berakun V-For-Victor (V4V), mengklaim melihat penampakan UFO melalui jendela kamar tidurnya, "tiga benda terbang menyala mengapung di sisi masing-masing dalam formasi aneh," tulisnya.
Baca Juga
Melihat kejadian itu, V4V merekam benda tersebut setelah berkedip, kemudian menghilang dan muncul kembali di posisi yang sama. Rekaman berdurasi 13 detik memperlihatkan kegiatan UFO tersebut.
Advertisement
Insiden itu kini sedang dalam penyelidikan MUFON (Mutual UFO Network), organisasi internasional yang melakukan penelitian terhadap UFO. Mereka bertugas untuk meneliti dan berusaha mencari jawaban dari teka-teki UFO.
Dikutip, Huffington Post, Jumat (25/3/2016), anggota MUFON tidak memiliki hubungan dengan organisasi akademis, dan anggota mereka tidak memerlukan gelar atau izin sains untuk menjadi penyelidik.
"Permasalahan pertama adalah, kami tidak mengetahui identitas saksi mata." ungkapnya.
MUFON mengatakan, "umumnya seorang saksi mata enggan memberikan identitas, karena tidak mau menerima reaksi negatif terhadap klaimnya."
Baca Juga
"Kami paham. Tidak ada orang yang mau dianggap sebagai orang gila. Tapi tetap saja, kami tidak tahu kredibilitas, kondisi mental dan kesehatan orang itu saat insiden terjadi. Ini bisa saja dianggap sebagai guyonan."
Dalam kasus ini, HuffPost berusaha untuk menghubungi V4V, namun tidak mendapatkan tanggapan.
Namun, dalam unggahannya ia mengatakan, "Aku tidak tahu seberapa jauh benda-benda tersebut," ungkap V4V.
"Mereka terlihat sangat besar. Aku tidak mendengar adanya suara-suara pesawat atau mesin. Warna UFO itu kuning atau oranye, seperti lampu sen mobil."
Insiden tidak diketahui kapa terjadi, tapi keterangan video juga tidak memberikan bukti-bukti kuat, dan tidak mengungkapkan saksi lainnya.
Pada awal laporan insiden itu V4V mengatakan," insiden direkam dengan iPad Air 2 pada 19 Febuari 2016."
Namun, di bagian komentar seseorang mengaku, "insiden terjadi pada tanggal 21 Febuari 2016. sekitar pukul 17.50, Aku melihat 3 UFO mengapung di luar."
Apakah insiden ini terjadi pada tanggal 19 atau 21 Febuari?
Sejumlah komentar dalam unggahan itu mendukung klaim yang diberikan oleh V4V, sementara yang lainnya memberikan penjelasan lebih logis, seperti refleksi dari jendela.
Huffpost, kemudian memperlihatkan rekaman kepada Marc Dantonio, seorang ahli foto dan model FX yang menggunakan perangkat lunak canggih untuk melakukan analisa.
"Video yang menarik," ungkap Dantonio melalui email kepada Huffpost.
"Namun, aku melihat sesuatu yang aneh ketika benda itu menghilang di 'angkasa'. Aku mengatakan 'angkasa' dengan kutip karena menurutku, benda tersebut tidak berada di angkasa. Pada satu saat dalam rekaman, aku merasa sedang melihat refleksi kaca jendela, dan menghilangnya UFO seperti dihalang oleh sesuatu di dalam kamar."
"Cahaya di sebelah kanan menghilang dari atas ke bawah. Seperti seseorang menyelipkan kertas atau karton pada pada cahaya tersebut. Menurut opiniku, rekaman itu memperlihatkan refleksi dari sebuah jendela dengan pemadaman lampu yang dilakukan secara manual, satu per satu."
Teori tersebut tidak membenarkan apa yang dilakukan oleh V4V, tapi hanya ingin memberikan sudut pandang berbeda.