8 Orang Luka dalam Insiden Penembakan di Ohio State University AS

Liputan6.com, Columbus - Sedikitnya delapan orang mengalami luka-luka dalam insiden penembakan di Ohio State University, Senin pagi 28 November waktu setempat.

Orang-orang yang berada dekat lokasi kejadian diimbau untuk menjauh.

"Peringatan Buckeye: Ada penembak di kampus. Lari, Sembunyi, Lawan. Watts Hall. 19th and College," demikian cuitan pihak manajemen penanganan darurat Ohio State University, seperti dikutip dari CNN, Senin (28/11/2016).

Watts Hall adalah sebutan bagi gedung jurusan sains material dan teknik di universitas tersebut.

Salah satu mahasiswa Anthony Falzarano mengatakan, ia sedang berada di ruang kelas saat penembakan terjadi.

"Kami mendengar suara sirene meraung-raung. Aku ada di kelas dan semua orang menerima pesan teks secara bersamaan, yang berisi peringatan," kata pemuda 22 tahun itu.

"Seseorang mengaku mendengar suara letusan sebelum menerima peringatan, namun aku tak mendengarnya. Kami saat ini masih berlindung di bangunan di seberangnya."

Falzarano menambahkan, ada banyak mobil polisi, truk pemadam kebakaran, dan ambulans disiagakan di luar bangunan kampus.

"Para petugas kepolisian mengenakan jaket kevlar antipeluru dan membawa senjata berat," tambah dia.

Sementara, mahasiswa tahun kedua, Wyatt Crosher mengaku mendengar suara tembakan tiga kali sebelum polisi dan ambulans datang.

"Kami tak bisa melihat lokasi terjadinya penembakan, terhalang bangunan asrama. Namun, suaranya mirip tembakan. Tak lama kemudian kami mendengar suara mobil polisi berdatangan," tambah dia.

Kampus utama Ohio State University di Columbus adalah salah satu yang terbesar di AS. Universitas tersebut memiliki sekitar 65 ribu mahasiswa.