Liputan6.com, Seoul - Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, pada Senin 4 Februari 2019, mengatakan bahwa utusan khusus AS untuk Korea Utara, Stephen Biegun, akan menuju Pyongyang pada Rabu 6 Februari.
Biegun berencana membahas pertemun tingkat tinggi jilid dua antara Presiden Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, yang diharapkan akan terlaksana pada akhir Februari 2019, demikian seperti dikutip dari VOA Indonesia Rabu (6/2/2019).
Advertisement
Baca Juga
Selain mempersiapkan pertemuan tinggi, pembicaraan Stephen Biegun dengan pejabat setara dari Korea Utara, Kim Hyok-chol, akan menghasilkan kemajuan lebih lanjut dalam komitmen yang dibuat Presiden Trump dan Kim Jong-un di Singapura, yaitu denuklirisasi menyeluruh, transformasi hubungan Amerika-Korea Utara dan membangun perdamaian yang abadi di semenanjung Korea, kata sebuah pernyataan.
Dalam wawancara dengan jaringan televisi CBS pada Minggu 3 Februari 2019, Presiden Trump mengatakan tanggal dan lokasi pertemuan tingkat tinggi jilid dua sudah disepakati dan kemungkinan akan diumumkan sebelum atau sewaktu ia mengucapkan pidato kenegaraan di Kongres pada Selasa 5 Februari.
Vietnam dipandang sebagai kemungkinan besar lokasi pertemuan tinggi tinggi itu yang diperkirakan akan diadakan bulan ini.
Pekan lalu direktur Badan Intelijen Nasional AS, Dan Coats mengatakan di Kongres bahwa tidak ada kemungkinan Korea Utara bakal melenyapkan semua senjata nuklir dan kapasitasnya untuk membuat senjata itu.
Â
Simak video pilihan berikut:
Akan Bertemu di Perbatasan Dua Korea
Delegasi Amerika Serikat dan Korea Utara kemungkinan akan mengadakan pembicaraan tingkat kerja, guna membahas pertemuan para pemimpin mereka di sebuah desa perbatasan bersama kedua Korea, sumber diplomatik mengatakan pada Sabtu 2 Februari 2019, menurut kantor berita Yonhap.
Pembicaraan itu akan dimulai pada Senin 4 Februari 2019.
"Tanggal dan tempat dialog (tingkat kerja) Korea Utara-AS belum diumumkan, tetapi Panmunjom tampaknya merupakan tempat yang paling mungkin untuk saat ini," kata satu sumber diplomatik seperti dikutip dari The Strait Times, Sabtu (2/2/2019).
Dialog tingkat kerja akan dihadiri oleh Stephen Biegun, perwakilan khusus Washington untuk permasalahan Korea Utara, yang dijadwalkan tiba di Seoul pada Minggu 3 Februari, kata Yonhap.
Biegun mengatakan Kim Hyok-chol akan menjadi mitra barunya dari Korea Utara dalam pembicaraan persiapan KTT.
Dialog yang akan datang secara luas diharapkan untuk menetapkan aturan dasar untuk pertemuan Trump-Kim jilid kedua, sementara para pejabat Seoul percaya bahwa kedua pihak juga dapat mulai menyusun deklarasi bersama para pemimpin yang akan dikeluarkan pada pertemuan kedua mereka.
Presiden AS sebelumnya mengatakan bahwa tanggal dan tempat pasti dari pertemuan keduanya dengan Kim Jong-un akan diumumkan awal pekan depan.
Advertisement