Liputan6.com, Jakarta - Dalam beberapa waktu terakhir karpet merah terbentang di Gedung DPR, Senayan, Jakarta. Tepatnya di pintu masuk lobi Nusantara III hingga lift menuju ruang para pimpinan DPR. Gedung Nusantara III merupakan lokasi pimpinan DPR, DPD, dan MPR berkantor.
Selain karpet merah, juga di sisi kanan dan sisi kirinya terpasang tiang pembatas alias queue pole berwarna merah agar tidak dilintasi.
Karpet merah tersebut kini dipergunakan untuk dilintasi para pimpinan DPR yang akan menuju kantornya. Bahkan beberapa anggota Pamdal pun memberikan hormat hanya kepada pimpinan DPR yang melintas di karpet merah.
Namun, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan membantah karpet tersebut diperuntukan untuk para pimpinan.
"Menurut saya itu kan diperuntukan untuk tamu DPR. Untuk menjaga situasi formal. Sebetulnya tidak lebih dari itu. Ini kan hanya sebatas formalitas," ujar Taufik di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (8/5/2015).
Taufik pun membantah bahwa ada Standar Operasional Prosedur (SOP) baru bagi Pamdal untuk memberi hormat kepada para pimpinan DPR tersebut. Dia pun menjelaskan tidak mau dihormati seperti itu.
"Saya nggak mau dihormati. Ini kan hanya proses perbaikan (sistem formal) saja. Intinya ini untuk pihak-pihak tamu," tutur Taufik.
Senada dengan Taufik, Wakil Ketua DPR lainnya Fahri Hamzah mengatakan salam hormat yang kerap dilakukan Pamdal kepada para pimpinan DPR hanya merupakan SOP yang dimiliki oleh Pamdal.
"Saya tidak gila hormat. Saya kadang lewat samping. Itu prosedurnya Pamdal mungkin. Kan Pamdal punya SOP sendiri," jelas dia.
Fahri juga membantah, karpet merah tersebut sengaja dibentangkan agar tidak bolak-balik ambil dari ruangan penyimpanan. Sebab, lanjut Fahri, kini DPR banyak menerima kunjungan tamu.
"Kan sekarang DPR banyak tamu. Mungkin daripada dilipat-lipat dan disimpan di gudang jadi rusak, dipasang aja sekalian," jelas Fahri. (Han/Ans)
Pimpinan DPR: Karpet Merah Hanya untuk Tamu
Karpet merah tersebut kini dipergunakan untuk dilintasi para pimpinan DPR yang akan menuju kantornya.
Diperbarui 08 Mei 2015, 21:42 WIBDiterbitkan 08 Mei 2015, 21:42 WIB
Petugas memasang karpet jelang Forum Parlemen Asia-Afrika di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, (21/04/2015). DPR akan menjadi tuan rumah Konferensi Parlemen Asia Afrika pada Kamis (23/04/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Naik Bus Go KL di Kuala Lumpur, Tarif Turis Asing Hanya 1 Ringgit
5 Jenis Kayu Termahal di Indonesia, Cek Apa Saja
Alex Pastoor dan Denny Landzaat Ditemani 2 Sosok Baru dalam Perjalanan ke Jakarta, Isi Peran Apa di Timnas Indonesia?
Legislator Herman Khaeron Minta Produsen MinyaKita yang Kurangi Isi Kemasan Diproses Hukum
Menag: Gampang Minta Tambahan Kuota Haji, tapi di Mina Mau Tidur di Mana?
Kabar Baik! Lubang Ozon di Atas Antarktika Mulai Menutup
Hasil All England 2025: Sabar/Reza Tumbangkan Unggulan 3 Asal China
Duterte Ditangkap ICC, Titik Balik dalam Pencarian Keadilan untuk Korban Perang Narkoba Filipina?
Puasa Seperti Ini Akan Membuat Kita Dipanggil ke Surga Melalui Pintu Spesial Ar-Rayyan, Diungkap UAH
Sholat Tahajud setelah Sholat Witir, Apakah Witirnya Harus Diulang? Kajian Mazhab Syafi'i
6 Gaya Hijab Terbaru Oki Setiana Dewi yang Elegan dan Syar'i
Link Live Streaming Liga Champions di Moji dan Vidio: Arsenal vs PSV, Aston Villa vs Club Brugge, Lille vs Dortmund