Top 3 News: 4 Kritikan Tajam PKB pada Mahfud MD Usai Jadi Cawapres Jokowi

Top 3 news, dari kelima sosok ini, terpilihnya Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD banyak menuai kritikan. Terutama dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

oleh Hanz Jimenez SalimMaria FloraLiputan6.com diperbarui 17 Jul 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2018, 07:00 WIB
Mahfud MD
Mahfud MD (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengerucutkan 10 nama menjadi lima bakal calon wakil presiden yang akan mendampinginya di Pilpres 2019.

Empat nama di antaranya telah diungkap Jokowi. Meraka adalah Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Mahfud MD, dan Tuan Guru Bajang Zainul Majdi (TGB).

Dari kelima sosok ini, terpilihnya mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD banyak menuai kritikan. Terutama dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Salah satu kritikannya, Mahfud dinilai tidak mewakili umat Islam. Benarkah?

Sementara itu, oleh sejumlah lembaga survei menyatakan, mantan Ketua MK ini dianggap tepat mendampingi Jokowi dalam laga demokrasi 2019. Karena memiliki elektabilitas tinggi sebagai cawapres. 

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Senin, 16 Juli 2018:

1. 4 Kritikan PKB untuk Mahfud MD

Mahfud MD Hadiri Halalbihalal Alumni KPK
Mantan ketua MK Mahfud MD usai Halalbihalal Alumni KPK di Gedung KPK, Jakarta, Senin (25/6). KPK diharapkan bisa mengambil peran khusus dalam penegakan hukum tanpa tebang pilih. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dita Indah Sari mengatakan sulit jika bakal calon presiden petahana Joko Widodo (Jokowi) memilih mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Menurut dia, ada beberapa penyebab Mahfud tidak bisa membawa dampak politik yang signifikan pada Jokowi. Pertama, tidak berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

Kedua, elektabilitas Mahfud dinilai berada di bawah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Ketiga, nama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) muncul hanya karena tebak-tebakan saja. Sebab, belum ada musyawarah lanjutan terkait pembahasan cawapres.

"Ah belum itu, belum final (nama Mahfud MD). Kan belum ada rembukan di partai-partai, belum ada musyawarah ya. Semacam opinilah," ungkap Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Jazilul Fawaid.

 

Selengkapnya...

2. Ini Sosok Cawapres Terkuat Jokowi di Pilpres 2019 Versi PSI

Bawaslu melakukan sosialisasi pencalonan Pileg dan Pilpres 2019 ke PSI
Bawaslu melakukan sosialisasi pencalonan Pileg dan Pilpres 2019 ke PSI (Liputan6.com/ Yunizafira Putri)

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merilis hasil polling online terkait alternatif calon wakil Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk periode 2019-2024. Hasilnya, nama Mohammad Mahfud MD mendapat suara tertinggi dibanding figur lain.

Ketua Umum PSI Grace Natalie menjelaskan, polling ini berbeda dengan survei pada umumnya. Polling cawapres Jokowi ini disebarkan PSI online melalui website resmi PSI dan masyarakat bebas berpartisipasi.

Adapun hasil polling cawapres Jokowi ini, Mahfud MD mendapat suara 32%, Sri Mulyani Indarwati 14%, Luhut Binsar Pandjaitan 14%, Susi Pudjiastuti 10%, Moeldoko 6%, Din Syamsudin 4%, Rudi Kirana 3%, Said Aqil Siroj 3%, Yaqut Cholil Qoumas 3%, Chairul Tanjung 2%, Airlangga Hartarto 2%, dan Nadiem Anwar Makarim 1%.

 

Selengkapnya...

3. Cerita Aktor Ario Bayu soal Kepemimpinan ke Jokowi

Presiden Joko Widodo Jokowi mengunjungi lokasi syuting film Sultan Agung di Studio Alam, Desa Gamplong, Sleman, Yogyakarta, Minggu (15/7/2018).

Di sela acara, Ario bercerita tentang kisah kepemimpinan yang diangkat sutradara Hanung Bramantyo dalam film itu.

Ario juga mengatakan, sebagai anak bangsa yang besar di luar negeri, ketika diminta memerankan tokoh Sultan Agung ia baru sadar akan sejarah kepemimpinan Sultan ke-3 Kesultanan Mataram itu.

 

Selengkapnya...

 

 

Saksikan video selengkapnya di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya