Uang Beredar Tumbuh Stabil pada Juni 2018

Peningkatan suku bunga kebijakan relatif belum berdampak terhadap suku bunga kredit dan simpanan.

oleh Arthur Gideon diperbarui 31 Jul 2018, 18:51 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2018, 18:51 WIB
Persiapan Uang Tunai Bi
Petugas memasukkan lembaran uang rupiah ke dalam mobil di Bank Mandiri, Jakarta, Kamis (21/12). Guna memenuhi kebutuhan uang tunai selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2018, BI menyiapkan uang kartal sebanyak Rp 193,9 triliun. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Uang beredar dalam arti luas (M2) tumbuh stabil pada Juni 2018. Posisi M2 tercatat Rp 5.533,7 triliun atau tumbuh 5,9 persen (yoy), relatif tidak berbeda dari pertumbuhan 6 persen (yoy) pada Mei 2018.

Mengutip laman BI, Selasa (31/7/2018), Pertumbuhan M2 didukung oleh akselerasi pertumbuhan uang kuasi dari 4,8 pesen (yoy) pada Mei 2018 menjadi 5,2 persen (yoy) pada Juni 2018.

Namun, pertumbuhan M2 tertahan oleh komponen uang beredar dalam arti sempit (M1) yang tumbuh 8,2 persen (yoy), melambat dibandingkan dengan 10,1 persen (yoy) pada bulan sebelumnya.

Berdasarkan faktor yang memengaruhi, pertumbuhan M2 didorong oleh meningkatnya pertumbuhan aktiva luar negeri bersih di tengah perlambatan pertumbuhan aktiva dalam negeri bersih.

Aktiva luar negeri bersih tumbuh 3,4 persen (yoy), meningkat dibandingkan dengan 0,4 persen (yoy) pada bulan sebelumnya.

Namun, pertumbuhan M2 tertahan oleh perlambatan pertumbuhan aktiva dalam negeri bersih dari 8,3 persen (yoy) menjadi 6,9 persen (yoy) pada Juni 2018.

Hal itu dipengaruhi oleh tagihan kepada pemerintah pusat yang tumbuh 8,3 persen (yoy), lebih lambat dibandingkan dengan pertumbuhan sebesar 8,7 persen (yoy) pada bulan sebelumnya.

Sementara itu, posisi kredit yang disalurkan perbankan tercatat Rp 4.992,3 triliun atau tumbuh 10,5 persen (yoy), meningkat dari 10,2 persen (yoy) pada bulan sebelumnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Peningkatan Suku Bunga

Persiapan Uang Tunai Bi
Petugas memasukkan lembaran uang rupiah ke dalam mobil di Bank Mandiri, Jakarta, Kamis (21/12). Bank Indonesia (BI) mempersiapkan Rp 193,9 triliun untuk memenuhi permintaan uang masyarakat jelang periode Natal dan Tahun Baru. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Peningkatan suku bunga kebijakan relatif belum berdampak terhadap suku bunga kredit dan simpanan. Pada Juni 2018, rata-rata tertimbang suku bunga kredit perbankan tercatat sebesar 11,05 persen atau turun 1 basis poin dari bulan sebelumnya.

Sementara itu, suku bunga simpanan berjangka bergerak bervariasi. Suku bunga simpanan dengan tenor 6, 12, dan 24 bulan pada Juni 2018 masing-masing tercatat sebesar 6,12 persen, 6,32 persen, dan 6,68 persen, turun dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 6,14 persen, 6,34 persen, dan 6,74 persen.

Namun, suku bunga simpanan berjangka dengan tenor 1 dan 3 bulan tercatat mengalami peningkatan dari sebesar 5,64 persen dan 5,79 persen menjadi 5,74 persen dan 5,83 persen.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya