Liputan6.com, Maryland - Sepeda motor terbang atau hoverbike segera menjadi armada baru bagi personel militer Amerika Serikat. Para insinyur dari Negeri Paman Sam dan Inggris telah mencapai kesepakatan dengan Departemen Pertahanan untuk mengambangkan moda transportasi itu.
Hoverbike memiliki fungsi serupa dengan helikopter, namun lebih fleksibel, dengan mengatasi hambatan-hambatan dalam desain kendaraan terbang itu. Juga lebih murah.
Kantor berita Reuters menyebut, sepeda motor terbang bisa digunakan dalam aksi militer juga operasi darurat dan pengerahan bantuan.
Riset dan pengembangan lebih lanjut akan dilakukan di Harford County, Maryland.
Prototipe hoverbike mengingatkan pada kendaraan yang digunakan Luke Skywalker dan Putri Leila menembus hutan belantara yang mengorbit planet gas raksasa Endor dalam film Star Wars episode 'Return of the Jedi'.
Baca Juga
"Departemen Pertahanan tertarik dengan teknologi Hoverbike karena alat itu bisa mendukung banyak peran," kata Mark Butkiewicz dari Survice, perusahaan asal AS yang akan mengembangkan teknologi sepeda terbang, seperti dikutip dari BBC, Rabu (24/6/2015).
"Kendaraan itu bisa mengangkut pasukan ke medan sulit, juga bisa mendistribusikan logistik, perbekalan, dan bisa dioperasikan dengan atau tanpa awak."
Sementara, Grant Stapleton dari perusahaan Inggris, Malloy Aeronautics menjelaskan keunggulan kendaraan baru tersebut dibandingkan helikopter biasa. "Yang terutama soal keamanan. Dengan adducted rotors, ia tak hanya melindungi manusia tapi juga properti saat pendaratan."Â
Advertisement
Â
Pengembangan hoverbike juga disambut baik Pemerintah Maryland. Apalagi, kegiatan tersebut akan menyediakan lapangan kerja bergaji tinggi.
"Akan ada banyak aplikasi, dan mungkin saya akan menjadi orang kelima atau keenam yang bakal naik sepeda motor terbang. Aku tak keberatan menunggu antrean di belakang beberapa orang," canda Letnan Gubernur Maryland, Boyd Rutherford.
Tak hanya untuk kepentingan militer, hoverbike juga akan dikembangkan secara komersial.
Jadi, kapan sepeda terbang akan mulai tersedia di pasaran?
Malloy Aeronautics memperkirakan hoverbike akan tersedia 3-5 tahun ke depan. "Harganya mungkin setara dengan SUV kelas atas," kata dia.
Prototipe pertama yang dikembangkan Malloy Aeronautics mampu terbang hingga ketinggian 9.000 kaki atau 2,7 km. (Ein/Ado)