Liputan6.com, Jakarta - Manusia sekarang dapat menggunakan ponsel untuk lakukan hampir segala hal. Dari berbicara dengan teman atau keluarga hingga memesan makanan, elektronik kecil itu dapat membantu Anda dalam hal apa pun.
Karena itu, banyak data pribadi yang bersifat sensitif ada dalam ponsel Anda. Hal itu dapat berbahaya jika ada peretas yang ingin mencuri data-data tersebut.
Baca Juga
Tapi tenang, dikutip dari Bright Side, Senin (10/5/2021), berikut adalah sejumlah tips keamanan penting untuk mencegah peretas saat ingin mencuri data pribai pribadi Anda:
Advertisement
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1. Jangan Asal Kirim Uang
Apakah Anda pernah mendapatkan pesan atau telpon dari nomor tidak dikenal yang mengatakan bahwa salah satu dari teman Anda membutuhkan uang karena sedang dalam kondisi darurat?
Jika hal itu terjadi, segera tutup telpon itu dan panggil nomor teman Anda. Tanyakan apakah benar mereka sedang dalam kondisi darurat atau tidak sebelum mengkirimkan uang yang diminta.
2. Jangan Gunakan Charger Publik
Hal ini dikenal sebagai "pembajakan jus" karena ponsel Anda dapat diretas dengan menggunakan tempat charger di tempat publik.
Maka itu, lebih baik hindari mengisi batere ponsel Anda di tempat publik.
3. Pentingnya Gunakan VPN
Saat Anda gunakan WiFi di publik, lebih baik aktifkan VPN untuk memastikan tidak ada peretas yang dapat mengakses perangkat Anda.
4. Unduh Aplikasi Pengelola Kata Sandi
Banyak orang memiliki kata sandi yang sangat umum untuk digunakan di banyak akun internet mereka.
Cobalah unduh aplikasi pengelola kata sandi untuk menyimpan semua data Anda di datebase yang sudah terinkripsi.
Advertisement
5. Sering-Sering Hapus Riwayat Internet
Peretas sering menggunakan 'cookie' yang disimpan untuk mendapatkan akses ke perangkat Anda tanpa harus menemukan kata sandi.
Cookie juga menyimpan banyak informasi pribadi seperti detail bank Anda, sesuatu yang dapat digunakan peretas untuk keuntungan mereka.
6. Hanya Percaya App Store atau Google Play Store
Jangan unduh aplikasi dari sumber yang tidak diverifikasi yang dapat menimbulkan ancaman besar bagi perangkat Anda.
Ancaman pertama Anda adalah virus karena aplikasi yang tidak diverifikasi tidak selalu diperiksa oleh sistem keamanan ponsel.
Selain itu, banyak juga aplikasi palsu yang dibuat agar terlihat persis seperti aplikasi asli dan menemukan cara untuk meretas perangkat dan mencuri uang Anda.
7. Matikan Bluetooth
Hal yang paling umum dan berbahaya yang dapat terjadi adalah peretas dapat mendapatkan akses ke informasi pribadi Anda.
Mereka juga dapat menyebarkan virus lain ke perangkat Anda. Jadi, ingatlah untuk matikan Bluetooth.
Reporter: Paquita Gadin
Infografis Pakai Masker Boleh Gaya, Biar Covid-19 Mati Gaya
Advertisement