Vietnam Diamuk Gelombang Keempat COVID-19, Total 1 Juta Kasus

Kasus COVID-19 kini telah tembus 10 ribu per hari di Vietnam.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 19 Nov 2021, 15:56 WIB
Diterbitkan 19 Nov 2021, 15:56 WIB
Barikade Lockdown di Hanoi
Seorang wanita melihat dari balik barikade improvisasi yang terbuat dari papan kayu dan tangga untuk membatasi pergerakan warga di Hanoi, pada 30 Agustus 2021. Tiang bambu, peti bir, tangga dan kursi rusak: benda sehari-hari membentuk barikade sementara saat lockdown Covid-19. (Manan VATSYAYANA/AFP)

Liputan6.com, Hanoi - Kasus COVID-19 di Vietnam sedang meningkat hingga tembus 10 ribu per hari. Situasi berbeda dari tahun lalu ketika Vietnam sempat menjadi percontohan penangangan virus corona

Berdasarkan data dari KBRI Hanoi, Jumat (19/11/2021), total kasus dari gelombang keempat di Vietnam telah mencapai 1 juta kasus. Gelombang keempat ini telah dimulai sejak 27 April 2021.

Hingga kini, total kasus COVID-19 di Vietnam mencapai 1 juta kasus. Artinya, mayoritas kasus berasa dari gelombang baru ini. Sejauh ini, Vietnam memilih menerapkan lockdown lokal.

Pihak kedubes berkata saat ini Vietnam masih berusaha mengejar vaksinasi dua dosis, sehingga booster belum menjadi prioritas. Hingga kemarin, baru ada 38,3 persen warga yang menerima vaksin secara lengkap.

Meski demikian, warga Vietnam pun dilaporkan mengikuti protokol kesehatan dengan ketat. Masker selalu dipakai, jaga jarak diikuti, dan masih ada pembatasan acara-acara indoor, sehingga pihak KBRI Hanoi juga belum bisa menggelar acara secara ekstensif.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kondisi WNI

Vietnam Berlakukan Pembatasan Lebih Ketat di ibu kota Hanoi
Pemandangan jalan raya yang hampir kosong di Hanoi pada hari pertama penguncian wilayah (lockdown) selama dua minggu pada Juli 2021.(Nhac NGUYEN / AFP)

Informasi dari KBRI Hanoi menyebut saat ini belum ada WNI yang terkena COVID-19. Meski demikian, KBRI Hanoi punya rekam jejak untuk memberikan bantuan logistik kepada WNI yang terinfeksi, seperti beras dan mie instan. 

Jumlah kasus sembuh sejak awal pandemi di Vietnam mencapai 881.593 kasus. Jumlah kasus kematian ada 23.476 kasus, sementara jumlah kasus aktif hingga 18 November 2021 ada 160.400 kasus

Wilayah Vietnam Selatan menjadi episentrum kasus corona di negara itu. Kasus tertinggi berasal Kota Ho Chi Minh dengan infeksi baru di atas 1.609 kasus. 

Menurut laporan terbaru Hindustan Times, pemerintah memerintahkan bar, spa, dan karaoke di Kota Ho Chi Minh untuk kembali ditutup.

 


Infografis COVID-19:

Infografis Kantor dan Area Komunitas Rawan Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kantor dan Area Komunitas Rawan Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya