Liputan6.com, Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSB) PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) menyetujui perubahan susunan anggota direksi dan komisaris Perseroan. Hal itu termaktub dalam mata acara kedua RUPSLB.
"Sehubungan dengan adanya usulan penambahan anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang baru, Chandra Asri mendapatkan persetujuan Rapat untuk melakukan perubahan pada beberapa pasal dalam Anggaran Dasar,” demikian dikutip dari hasil RUPSLB Chandra Asri Petrochemical yang diterima Liputan6.com, dikutip Selasa (9/11/2021).
Selain perubahan susunan direksi dan komisaris, rapat menyetujui perubahan anggaran dasar Perseroan. Perubahan dalam anggaran dasar ini terkait jumlah maksimum direksi dan anggota dewan komisaris. Yang semula berjumlah masing-masing paling banyak tujuh, menjadi masing masing paling banyak 15 orang.
Advertisement
Baca Juga
Perseroan menilai, penambahan komposisi anggota direksi dan dewan komisaris ini dirasa perlu dilakukan. Seiring dengan pertumbuhan bisnis Perusahaan guna mendukung kegiatan operasional yang semakin tinggi dan kompleks.
“Penambahan ini juga sehubungan dengan masuknya investor baru yang telah berkomitmen memberikan kontribusinya,” ungkap manajemen.
Chandra Asri telah merampungkan right issue senilai Rp 15,5 triliun pada September lalu. Adapun pembeli siaga (standby buyer) yang mendukung keberhasilan transaksi adalah PT TOP Investment Indonesia, anak perusahaan Thai Oil Public Company Limited (Thaioil), kilang unggulan PTT Public Company Limited (PTT).
Dengan keberhasilan pelaksanaan proses rights issue, Thaioil sekarang memegang 15 persen kepemilikan saham di Perusahaan, dan merupakan bagian dari pemegang saham utama serta sponsor Chandra Asri bersama Barito Pacific dan SCG Chemicals.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham TPIA
Pada penutupan perdagangan Senin, 8 November 2021, saham TPIA naik 0,35 persen ke posisi Rp 7.200 per saham. Saham TPIA dibuka stagnan di posisi Rp 7.175 per saham. Saham TPIA berada di level tertinggi Rp 7.250 dan terendah Rp 7.150 per saham.
Total frekuensi perdagangan saham 2.528 kali dengan volume perdagangan 24.172. Nilai transaksi harian saham Rp 17,5 miliar.
Advertisement