Garuda Indonesia Beri Diskon Tiket kepada Pegawai Kemendag

Garuda Indonesia memberikan diskon 20 persen untuk penumpang tujuan internasional, sedangkan tujuan domestik sekitar 11 persen.

oleh Septian Deny diperbarui 02 Jul 2015, 15:15 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2015, 15:15 WIB
Pesawat Garuda Indonesia
(Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengandeng Garuda Indonesia dalam rangka pemanfaatan jasa angkutan udara nasional untuk meningkatkan perdagangan dan perwujudan tata kelola pemerintah yang baik.

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk Arif Wibowo mengatakan, dengan ada kerjasama ini pihaknya ingin memberikan kontribusi terhadap program-program yang dicanangkan oleh pemerintah dan kementeriannya. Salah satunya yaitu terkait peningkatan ekspor hingga 300 persen yang dicanangkan oleh Kemendag.

"Bahwa kerjasama ini didasari atas harapan kita kalau Garuda Indonesia bisa menjadi bagian penting dalam mendukung program pemerintah. Dukungan penuh ini baik untuk pengangkutan penumpang maupun kargo, baik domestik dan internasional," ujar Arif di Kantor Kemendag, Jakarta, Kamis (2/7/2015).

Dia menjelaskan, saat ini Garuda Indonesia telah memiliki 18 destinasi untuk penerbangan internasional. Hal ini tentu bisa dimanfaatkan untuk mengangkut produk-produk lokal guna diperdagangkan ke 18 destinasi tersebut.

"Untuk kargo misalnya, pesawat kami bolak-balik bisa mengangkut hingga 50 ton. Itu baru satu rute, sedangkan Garuda Indonesia ada ke China, Jepang, Australia dan lain-lain. Ini jelas bahwa Garuda Indonesia bisa jadi bagian penting dukung sektor perdganagan," kata dia.

Melalui kerjasama ini, lanjut Arif, Garuda Indonesia akan memberikan berbagai fasilitas dan kemudahan baik untuk pihak Kemendag maupun bagi produk-produk ekspor yang mendapat dukungan dari Kemendag.

Bahkan tak tanggung-tanggung, Garuda Indonesia memberikan potongan tarif khusus untuk tiket para pegawai Kemendag dan kargo produk-produk tujuan ekspor tersebut.

"Untuk penumpang tujuan internasional diberikan diskon sampai 20 persen, untuk domestik sampai 11 persen. Ini bisa dukung program pemerintah dalam hal pergerakan orang. Sedangkan untuk kargo diskonnya 7 persen untuk domestik dan 5 persen untuk internasional," lanjutnya.

Potongan harga ini, kata Arif juga akan diberikan kepada pengusaha atau eksportir yang mendapatkan rekomendasi dari Kemendag.

"Ini diberikan terutama di bawah Kemendag, di bawah pengawasan Kemendag. Jadi segala sesuatu yang di-endorse dan didukung Kemendag, kami akan berikan kemudahan," tandasnya. (Dny/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya