13 Maret 1988: Jepang Buka Terowongan Bawah Laut Terpanjang Sedunia

Pada 13 Maret 1988, Jepang membuka Seikan Tunnel, terowongan jalur kereta di bawah laut yang menghubungkan wilayah Hakodate-shi di Hokkaido dan Prefektur Aomori di Honshu.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Mar 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 13 Mar 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi bendera Jepang (pixabay)
Ilustrasi bendera Jepang (pixabay)

Liputan6.com, Tokyo - Pada 13 Maret 1988, Jepang membuka Seikan Tunnel, terowongan jalur kereta di bawah laut yang menghubungkan wilayah Hakodate-shi di Hokkaido dan Prefektur Aomori di Honshu. Ini merupakan terowongan bawah terpanjang sedunia, dengan panjang keseluruhan 53,85 km.

Kendati, panjang terowongan di posisi bawah laut hanya 23,3 km, lebih pendek dibanding panjang terowongan yang menghubungkan Folkestone, Inggris dengan Calais, Prancis dengan panjang 37,8 kilometer di bawah laut.

Pembangunan terowongan ini sebenarnya sudah direncanakan sejak zaman Taisho (1912-1925). Namun baru mulai serius dikembangkan pada 1946, setelah Jepang kalah pada Perang Dunia II, dan adanya musibah 5 kapal feri yang menjadi tonggak transportasi rutin tenggelam karena diterpa angin topan pada 1954.

Pada 1955, perekonomian Jepang juga semakin membaik, kebutuhan transportasi Hokkaido dan Honshu makin meningkat. Setiap tahunnya feri yang melayani perlintasan itu mengangkut 4 jutaan orang, dan angkutan kargo meningkat hampir 2 kali lipat menjadi 6,2 juta ton setahun.

Pemerintah Jepang pun mempercepat pembuatan Seikan Tunnel. Pada 23 Maret 1961, penggalian tanah untuk terowongan mulai dilakukan di Yoshioka, Hokkaido. 24 Maret 1967, penggalian terowongan dimulai di Hokkaido, dan pada 27 November 1971, upacara peletakan batu pertama untuk terowongan dilakukan.

Simak video pilihan berikut:

Pembuatan Seikan Tunnel

Ilustrasi bendera Jepang (AFP/Toru Yamanaka)
Ilustrasi bendera Jepang (AFP/Toru Yamanaka)

Pembuatan Seikan Tunnel sempat terhambat pada Mei 1976, karena hampir tenggelam banjir. Tapi akhirnya bisa diatasi. Jepang melanjutkan pembangunan terowongan dan akhirnya selesai pada awal 1988.

Total lama pembangunan konstruksi terowongan ini mencapai 24 tahun, dengan biaya US$ 3,2 miliar. Seikan Tunnel menjadi proyek terbesar abad 20.

Posisi Seikan Tunnel sebagai terowongan bawah laut terpanjang akan terpatahkan, jika kelak Gotthard Base Tunnel di Swiss diresmikan, yang rencananya pada 2017. Panjang Gotthard Base Tunnel mencapai 57,1 km.

Sejarah Lain

Xi Jinping Kembali Terpilih Presiden China
Presiden China Xi Jinping memberikan suaranya dalam sesi Kongres Rakyat Nasional (NPC) di Aula Besar Rakyat di Beijing, Jumat, 10 Maret 2023. Pemimpin China Xi Jinping terpilih secara aklamasi sebagai Presiden dalam sesi Kongres Rakyat Nasional (NPC) China dan menempatkannya untuk tetap berkuasa di tengah tantangan ekonomi dan meningkatnya ketegangan dengan AS serta negara-negara lain. (AP Photo/Mark Schiefelbein)

Sejarah lain mencatat pada 13 Maret 2013, Kardinal Jorge Mario Bergoglio dari Argentina terpilih sebagai Paus dalam Konklaf Kepausan 2013, dan memilih nama regnal Paus Fransiskus.

Juga pada 13 Maret 2013, Xi Jinping terpilih menjadi presiden baru China, menggantikan Hu Jintao, setelah pemungutan suara dalam pertemuan parlemen di Beijing.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya