Jamu Penurun Kolesterol dari Bahan Dapur yang Mudah Ditemukan

Liputan6.com, Jakarta Kolesterol dan asam urat tinggi sering datang diam-diam tanpa gejala. Namun ketika sudah parah, keduanya bisa menyebabkan komplikasi berbahaya seperti stroke, serangan jantung, dan pembengkakan sendi. Kolesterol yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Di tengah maraknya pengobatan modern, banyak orang mencari alternatif alami untuk menjaga kesehatan. Salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan rempah-rempah yang biasa kita temui di dapur. Berbagai bumbu dapur, seperti jahe, kunyit, dan bawang putih, tidak hanya menambah cita rasa masakan, tetapi juga memiliki khasiat kesehatan yang luar biasa.

Menurut penelitian, rempah-rempah ini mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menjaga keseimbangan lipid dalam darah. Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu, (9/4/2025), artikel ini akan menelusuri lebih dalam mengenai bahan-bahan dapur yang bisa digunakan sebagai jamu penurun kolesterol.

Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan endapan lemak di pembuluh darah arteri. Hal ini menghambat aliran darah dan bisa berujung pada penyakit serius.

Asam urat tinggi juga tidak kalah berbahaya, karena dapat menyebabkan nyeri sendi dan gangguan mobilitas. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar kolesterol dan asam urat dalam batas normal.

Pola makan tinggi lemak jenuh dan makanan olahan adalah pemicu utama peningkatan kadar kolesterol dan asam urat. Jeroan, gorengan, makanan cepat saji, serta daging olahan mempercepat penumpukan kolesterol dan purin dalam darah.

“Mengurangi konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans dapat secara signifikan menurunkan kadar kolesterol Anda.” – Healthline

Oleh karena itu, mengubah pola makan menjadi lebih sehat dengan memperbanyak sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian sangat dianjurkan.

Serat adalah salah satu komponen penting dalam diet sehat. Buah-buahan, sayur, biji-bijian, dan gandum utuh mengandung serat larut yang bisa membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan menstabilkan kadar gula darah.

Berikut adalah beberapa sumber serat yang baik untuk kesehatan jantung:

• Buah-buahan seperti apel dan pir
• Sayuran hijau seperti bayam dan brokoli
• Biji-bijian utuh seperti oatmeal dan quinoa

Olahraga teratur tidak hanya membuat tubuh tetap bugar, tetapi juga membantu menurunkan kadar kolesterol. Aktivitas fisik rutin dapat menghambat pembentukan kolesterol dalam tubuh dan membantu menurunkan berat badan.

“Olahraga secara rutin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.” – American Heart Association

Beberapa jenis olahraga yang dapat dilakukan antara lain:

• Jalan cepat
• Bersepeda
• Berenang

Bahan:

• 500 ml air
• 6-7 cm ruas kunyit
• 20 gram asam jawa
• 3 cm jahe
• 4 butir cengkeh
• 1 batang kayu manis
• Gula atau madu secukupnya

Cara Membuat:

1. Cuci bersih kunyit dan jahe, lalu parut atau blender halus dengan sedikit air.
2. Masukkan ke dalam panci bersama asam jawa, cengkeh, dan kayu manis.
3. Tambahkan air secukupnya jika tidak ingin terlalu pekat.
4. Rebus semua bahan selama 10 menit hingga aromanya wangi.
5. Angkat dan saring jamu kunyit asam.
6. Tambahkan madu atau gula jika suka. Minum selagi hangat.

Bahan:

• 3 ruas lengkuas
• 3 ruas jahe
• 3 ruas kunyit
• 3 lembar daun pandan
• 3 buah cengkeh
• 1 batang kayu manis
• Air secukupnya

Cara Membuat:

1. Cuci bersih semua bahan, lalu geprek atau iris tipis untuk yang bisa diiris.
2. Rebus semua bahan bersama air hingga mendidih dan berubah warna kekuningan (sekitar 10 menit).
3. Angkat dan saring ke dalam gelas. Nikmati selagi hangat.
4. Boleh tambahkan sedikit madu sebagai pemanis.

Bahan:

• 600 ml air
• 10 cm kunyit putih
• 5 cm kunyit kuning
• 5 cm jahe
• 1 batang serai
• 2 butir cengkeh
• 2 lembar daun pandan
• 1-2 sdm madu

Cara Membuat:

1. Cuci bersih dan tumbuk halus semua bahan kecuali daun pandan.
2. Rebus air, masukkan daun pandan dan bahan yang sudah ditumbuk.
3. Lanjutkan merebus selama 10-15 menit.
4. Angkat dan saring. Tambahkan madu dan aduk rata. Nikmati selagi hangat.

Bahan:

• 10 cm jahe
• 10 cm kencur
• 2 lembar daun pandan
• 2 batang serai
• 1 batang kayu manis
• 2 buah bunga lawang
• Air secukupnya

Cara Membuat:

1. Bakar jahe dan kencur, lalu kupas dan tumbuk bersama kayu manis, serai yang sudah diiris tipis, dan bunga lawang.
2. Masukkan semua bahan ke dalam panci berisi air secukupnya.
3. Rebus selama 10-15 menit.
4. Setelah agak hangat, saring dan tambahkan madu jika suka. Nikmati selagi hangat.

Bahan:

• 10 cm jahe merah
• 4 cm jahe putih
• 2 batang serai
• 1 lembar daun salam
• 1 batang kayu manis
• 2 sdm gula merah
• Air secukupnya

Cara Membuat:

1. Cuci bersih semua bahan jamu, lalu parut jahe merah dan putih.
2. Geprek serai dan iris tipis. Rebus air bersama bahan lainnya.
3. Lanjutkan merebus hingga mendidih selama 10 menit. Masukkan gula merah dan aduk hingga larut.
4. Diamkan hingga tidak terlalu panas, saring, dan nikmati selagi hangat.

Bahan:

• 1500 ml air
• 100 gram temulawak
• 100 gram kunyit
• 100 gram jahe
• 5 batang serai
• 5 lembar daun salam
• 5 buah kapulaga
• 2 buah kayu manis (panjang 7-8 cm)
• Gula secukupnya

Cara Membuat:

1. Cuci bersih semua bahan empon-empon atau rempah. Geprek dan iris tipis.
2. Rebus air, masukkan semua rempah, dan masak hingga mendidih (10-15 menit).
3. Setelah tidak terlalu panas, saring ke dalam gelas atau botol.
4. Jamu bisa langsung diminum selagi hangat, atau disajikan dingin dengan es batu.