Daftar Emiten yang Buyback Saham Tanpa RUPS

Berikut daftar emiten yang mengumumkan pembelian kembali atau buyback saham tanpa Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

oleh Agustina Melani Diperbarui 10 Apr 2025, 20:20 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2025, 19:46 WIB
Daftar Emiten yang Buyback Saham Tanpa RUPS
Sejumlah emiten atau perusahaan tercatat mengumumkan aksi pembelian kembali saham atau buyback. Langkah ini dilakukan menyusul kondisi bursa saham bergejolak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah emiten atau perusahaan tercatat mengumumkan aksi pembelian kembali saham atau buyback. Langkah ini dilakukan menyusul kondisi bursa saham bergejolak.

Adapun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah merilis kebijaksanaan pembelian kembali atau buyback saham yang dikeluarkan oleh perusahaan terbuka dalam kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan tanpa melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Kebijakan ini dikeluarkan dengan pertimbangan bahwa perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia sejak 19 September 2024 mengalami tekanan yang diindikasikan dari penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) per 18 Maret 2025 sebesar 1.682 poin atau minus 21,28 persen dari highest to date.

“Berkenaan dengan kondisi tersebut di atas, maka OJK menetapkanstatus kondisi lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf g POJK Nomor 13 Tahun 2023 (POJK 13/2013) sebagai kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Inarno Djajadidalam jumpa pers di Jakarta, Rabu, 19 Maret 2025, dikutip Kamis (10/4/2025).

Kebijakan buyback saham tanpa RUPS ini sudah disampaikan kepada Direksi Perusahaan Terbuka melalui surat resmi OJK tertanggal 18 Maret 2025.

Inarno mengatakan, kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan di pasar dan bisa mengurangi tekanan serta merupakan tindak lanjut dari pertemuan dengan para pemangku kepentingan di Pasar Modal yang diselenggarakan 3 Maret 2025.

Sesuai pasal 7 POJK 13/2023, dalam kondisi pasar yang berfluktuasi secara signifikan, Perusahaan Terbuka dapat melakukan pembelian kembali saham tanpa memperoleh persetujuan RUPS.

 

Emiten Umumkan Buyback

IHSG Ditutup Menguat
Karyawan memfoto layar pergerakan IHSG, Jakarta, Rabu (3/8/2022). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Rabu (3/08/2022), ditutup di level 7046,63. IHSG menguat 58,47 poin atau 0,0084 persen dari penutupan perdagangan sehari sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Seiring hal itu, sejumlah emiten atau perusahaan tercatat sudah mengumumkan rencana pembelian kembali saham atau buyback saham.

Terbaru ada PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP). Selaras Citra Nusantara, perusahaan yang bergerak di industri peralatan elektronik rumah tangga ini akan buyback saham maksimal 250 juta saham. Perseroan akan pakai dana internal sebesar Rp 50 miliar untuk buyback saham. Seiring aksi korporasi itu, Perseroan telah menunjuk PT Victoria Sekuritas Indonesia untuk buyback saham pada 10 April 2025-21 April 2025.

Sebelumnya ada PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) yang umumkan buyback saham pada 9 April 2025. Perseroan akan buyback 133.333.00 saham atau 1,03 persen dari total jumlah modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan. Maksimal anggaran Rp 100 miliar. Perseroan akan buyback saham selama tiga bulan.

Daftar Emiten

Akhir tahun 2017, IHSG Ditutup di Level 6.355,65 poin
Pekerja tengah melintas di dekat papan pergerakan IHSG usai penutupan perdagangan pasar modal 2017 di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Pada penutupan perdagangan saham, Jumat (29/12/2017), IHSG menguat 41,60 poin atau 0,66 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Berikut sejumlah emiten yang akan gelar buyback tanpa RUPS:

1.PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL)

Perseroan buyback saham dengan anggarkan dana Rp 100 miliar. Jumlah saham yang di-buyback maksimal 95 juta saham dengan harga maksimal Rp 1.680 per saham. Buyback dilakukan pada 21 Maret-2 Mei 2025.

2.PT Jaya Real Property Tbk (JRPT)

Perseroan akan buyback maksimal 133.333.000 saham atau 1,03 persen dari total jumlah modal ditempatkan dan disetor dalam Perseroan. Maksimal anggaran Rp 100 miliar.

3.PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO)

Perseroan siapkan dana Rp 450 miliar untuk buyback saham pada 9 April-8 Juli 2025. Perseroan telah menunjuk Bahana Sekuritas sebagai perantara pedagang efek.

4.PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP)

Perseroan siapkan dana Rp 815,6 miliar untuk buyback saham. Jumlah saham yang akan dibeli kembali maksimal 543,7 juta lembar saham atau sekitar 10 persen dari modal disetor penuh. Buyback saham berlangsung 2 Mei-26 Juni 2025.

5.PT Mayora Indah Tbk (MYOR)

Perseroan siapkan dana maksimal Rp 1 triliun untuk buyback. Jumlah saham yang akan dibeli kembali maksimal 20 persen dari jumlah modal disetor. Perseroan akan buyback saham pada 27 Maret-27 Juni 2025.

Emiten CBDK-ISSP

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

6.PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK)

Perseroan akan siapkan dana maksimal Rp 1 triliun untuk buyback saham yang akan digelar pada 27 Maret-26 Juni 2025. Perseroan telah menunjuk PT Trimegah Sekuritas Indonesia untuk buyback saham Perseroan melalui perdagangan di BEI.

7.PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)

Perseroan siapkan dana Rp 1,9 triliun untuk buyback saham. Buyback saham itu akan dilakukan pada 26 Maret-25 Juni 2025. Perseroan menyatakan buyback saham tidak akan berdampak negatif yang material terhadap kinerja operasional dan pendapatan Perseroan.

8.PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Perseroan akan siapkan dana maksimal Rp 1 triliun untuk buyback saham pada 26 Maret-24 Juni 2025. Jumlah saham yang akan dibeli kembali oleh Perseroan tidak akan melebihi 20 persen dari modal disetor Perseroan dan saham yang beredar atau free float. Perseroan telah menunjuk BCA Sekuritas untuk melakukan buyback saham di BEI.

9.PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

Perseroan siapkan dana maksimal USD 50 juta atau Rp 820 miliar untuk buyback saham yang berasal dari kas internal perseroan. buyback saham akan dilakukan pada 25 Maret 2025-25 Juni 2025. Jumlah saham dalam buyback diperkirakan 407 juta saham atau 1,62 persen dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan sehingga tidak akan melebihi 20 persen saham termasuk saham treasuri Perseroan saat ini.

10.PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP)

Perseroan akan siapkan dana maksimal Rp 25 miliar untuk buyback saham. Perkiraan jumlah saham yang akan dibeli kembali kurang lebih sebesar 1,16 persen atau sebanyak 83.330.000 saham.Harga pembelian saham maksimal Rp 300 per saham yang berlangsung selama tiga bulan. Perseroan telah menunjuk PT MNC Sekuritas untuk melakukan buyback saham Perseroan di BEI.

Emiten PNBN-SCNP

Pembukaan-Saham
Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

11.PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN)

Perseroan akan buyback saham pada 24 Maret 2025-23 Juni 2025. Jumlah pembelian kembali saham antara 286 juta-416 juta saham dengan harga pembelian di kisaran Rp 1.200-Rp 1.750 per saham.

12.PT Barito Pacific Tbk (BRPT)

Perseroan akan buyback saham maksimal 500 miliar yang digelar pada 24 Maret 2025-23 Juni 2025. Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 0,7 perseroan dari jumlah seluruh saham yang telah diterbitkan oleh Perseroan.

13.PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)

Perseroan siapkan dana Rp 2 triliun untuk buyback saham pada 24 Maret-23 Juni 2025. Jumlah saham yang akan dibeli kembali kurang lebih 0,2 persen dari total lembar saham yang telah dikeluarkan Perseroan.

14.PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)

Perseroan akan membeli kembali saham maksimal 0,556 persen dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor Perseroan pada 24 Maret-24 Juni 2025. Perseroan siapkan dana maksimal Rp 500 miliar untuk buyback.

15.PT Chandra Asia Pacific Tbk (TPIA)

Perseroan akan buyback saham pada 21 Maret-20 Juni 2025 dengan dana maksimal Rp 2 triliun. Jumlah saham yang akan dibeli kembali maksimal 0,29 persen atau sebesar 250 juta saham yang telah dikeluarkan Perseroan. Perseroan telah menunjuk PT Henan Putirai Sekuritas untuk buyback saham Perseroan.

16.PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI)

Perseroan akan siapkan dana maksimal Rp 5 miliar untuk buyback saham. Buyback akan dilakukan pada 8 April 2025 hingga akhir Juli 2025. Harga maksimal buyback saham sebesar Rp 2.500 per saham.

17.PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP)

Selaras Citra Nusantara, akan buyback saham maksimal 250 juta saham. Perseroan akan pakai dana internal sebesar Rp 50 miliar untuk buyback saham. Seiring aksi korporasi itu, Perseroan telah menunjuk PT Victoria Sekuritas Indonesia untuk buyback saham pada 10 April 2025-21 April 2025.

18.PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO)

Perseroan akan buyback saham pada 8 April-7 Juli 2025 senilai Rp 10 miliar. Dana buyback akan berasal dari kas internal. Langkah buyback ini dilakukan untuk menjaga kewajaran harga saham perseroan.

Infografis Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Perekonomian Global
Infografis Efek Donald Trump Menang Pilpres AS ke Perekonomian Global. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya