Israel Serang Kota Jenin di Tepi Barat, 3 Warga Palestina Tewas dan 20 Terluka

Militer Israel mengklaim bahwa pasukannya menyerang sebuah gedung yang berfungsi sebagai pusat komando bagi anggota kelompok Brigade Jenin.

oleh Khairisa Ferida diperbarui 03 Jul 2023, 15:08 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2023, 15:08 WIB
Israel serang Kamp Jenin
Pejabat kesehatan Palestina mengatakan setidaknya tiga warga Palestina tewas dalam serangan itu. (AFP/Jaafar Ashtiyeh)

Liputan6.com, Ramallah - Israel melancarkan operasi militer besar-besaran ke Kota Jenin di Tepi Barat pada Minggu (2/7/2023) malam, memicu baku tembak yang berlangsung hingga Senin (3/7) pagi.

Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi bahwa tiga warganya tewas dalam serangan tersebut, sementara lebih dari 20 lainnya terluka.

Militer Israel mengklaim bahwa pasukannya menyerang sebuah gedung yang berfungsi sebagai pusat komando bagi anggota kelompok Brigade Jenin. Mereka menggambarkan tindakannya sebagai upaya kontraterorisme ekstensif di Tepi Barat.

"Kami tidak akan berdiam diri sementara teroris terus menyakiti warga sipil dengan menggunakan kamp (pengungsi) Jenin sebagai tempat persembunyian," ungkap Pasukan Pertahanan Israel (IDF), seraya menambahkan bahwa kamp pengungsi Palestina di Jenin adalah benteng teroris, seperti dilansir BBC, Senin.

Brigade Jenin adalah unit yang terdiri dari berbagai kelompok militan Palestina seperti Fatah, Hamas, dan Jihad Islam. Mereka disebut bermarkas di kamp pengungsi Palestina.

Merespons serangan yang menargetkannya, Brigade Jenin mengatakan, "Kami akan melawan pasukan pendudukan sampai napas dan peluru terakhir, dan kami akan bekerja sama serta bersatu dengan semua faksi dan formasi militer."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tensi Tinggi di Tepi Barat

Warga Palestina Bentrok dengan Pemukim Israel di Tepi Barat
Pemukim Israel bentrok dengan pengunjuk rasa Palestina yang memblokir jalan yang melewati Desa Mughayer, Tepi Barat, utara Ramallah, 29 Juli 2022. Warga Palestina yang memprotes aktivitas permukiman Israel memblokir jalan utama dan bentrok dengan pemukim Israel, sementara tentara menembakkan gas air mata untuk membubarkan mereka. (AP Photo/Nasser Nasser)

Bulan lalu, militer Israel menewaskan sedikitnya enam warga Palestina selama serangan ke kamp Jenin. Itu menandai serangan pertama kali dalam beberapa tahun terakhir menggunakan helikopter tempur ke Tepi Barat.

Tujuh tentara Israel dan petugas polisi perbatasan terluka dalam serangan itu.

Kekerasan telah meningkat di Tepi Barat selama 15 bulan terakhir oleh serangan reguler Israel ke sejumlah kota seperti Jenin; serangkaian serangan mematikan oleh warga Palestina terhadap orang Israel; dan amukan pemukim Yahudi terhadap desa-desa Palestina.

Israel merebut Tepi Barat dalam Perang 1967. Adapun pembicaraan damai Israel-Palestina yang yang ditengahi Amerika Serikat beku sejak 2014.​

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya