Hashim Sempat Ragu Dukungan Budiman ke Prabowo, Takut Hoaks Ratna Sarumpaet Terulang

Hashim awalnya merasa ragu dengan Budiman yang menyatakan akan mendukung Prabowo. Dia merasa trauma dan tidak mau kejadian kebohongan Ratna Sarumpaet pada Pilpres 2019 terulang ke dua kalinya.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Agu 2023, 18:06 WIB
Diterbitkan 10 Agu 2023, 18:06 WIB
Prabowo Subianto dan Budiman Sudjatmiko
Pertemuan itu dalam rangka silaturahmi dan juga diskusi kebangsaan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan jika politikus PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko secara ikhlas mendukung pencapresan Prabowo Subianto di Pilpres 2024. 

Mulanya, Hashim bercerita sempat bertemu beberapa kali dengan Budiman. Bahkan pertemuan itu dilakukan sebelum Budiman mendatangi kediaman Prabowo di Kertanegara beberapa waktu lalu.

"Saya ketemu sudah berapa kali dengan Pak Budiman Sudjatmiko. Saya kira semua kenal dia kan. Pak Budiman ketemu saya, Dateng ketemu saya berapa Minggu lalu sebelum ketemu pak Prabowo," kata Hashim, dalam konsolidasi relawan Prabowo secara daring, Kamis (10/8/2023).

"Saya bawa ke pak Prabowo karena waktu itu saya dengar pak Budiman mau dukung pak Prabowo," sambungnya. 

Dia mengaku awalnya merasa ragu dengan Budiman yang menyatakan akan mendukung Prabowo. Dia merasa trauma dan tidak mau kejadian kebohongan Ratna Sarumpaet pada Pilpres 2019 terulang ke dua kalinya.

"Saya ragu-ragu. Apakah ini benar atau tidak, jangan-jangan ada hoaks. Saya ingat hoaks yang namanya yang itu siapa, Ratna Sarumpaet. Masih paham enggak apa yang terjadi? Ratna Sarumpaet.  Pak Prabowo dijebak oleh orang-orang yang saya kira jahat waktu itu. Dan Prabowo sampai sekarang menyesal," tambah Hasim.

Oleh karena itu, dirinya berhati-hati dengan pihak yang sebelumnya berseberangan dengan Prabowo Subianto, namun tiba-tiba menyatakan dukungannnya. 

"Nah ini saya takut jangan-jangan ya kawan baik, orang baik namanya Budiman dan teman-temannya akan jebak kami juga lagi," kata dia.

Dia pun mengirim utusan terlebih dahulu untuk bertemu dengan Budiman untuk memastikan dukungan yang akan diberikan kepada Prabowo.  Setelah bertemu dan berdiskusi, dia menyimpulkan bahwa Budiman benar-benar ikhlas mendukung Prabowo Subianto. 

"Saya sangat surprises, ini apa, apa betul, orang yang namanya Budiman, yang dari dulu bersebrangan dengan pak Prabowo itu apa betul mau dukung pak Prabowo. Saya kan ragu. Saya curiga. Apa benar? 2 jam saya diskusi sama beliau. Dan setelah diskusi. Saya berkesimpulan, ini orang-orang ini betul. Sungguh. Ikhlas. Oke," ungkapnya.

Setelah yakin dengan dukungan tersebut, Hashim langsung mempertemukan Budiman dengan Prabowo. Pertemuan itu akhirnya terwujud. Prabowo pun menganggap dukungan Budiman  terhadap Prabowo serius dan tidak main-main. 

"Pak Budiman ini yang saya menilai idealis, orang yang tidak bisa disogok, tidak bisa dibeli.Dia berkesimpulan Prabowo adalah pemimpin yang tepat. Capres yang tepat. Dibanding yang lain. Itu kata dia," imbuh dia.

 

Dukungan Budiman untuk Prabowo

Prabowo Subianto
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan keterangan usai pertemuan dengan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko (kanan) saat berkunjung ke Kediaman Prabowo di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sebelumnya, Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kediaman di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (18/7) malam. Usai melakukan pertemuan, Budiman menyebut kalau Prabowo dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.

"Saya berharap Pak Prabowo sehat, teruskan tugas, tunaikan tugas dan saya ingin orang Indonesia layak untuk mendapatkan orang terbaik, salah satunya Pak Prabowo," kata Budiman.

Budiman menjelaskan, kalau maksud dirinya menemui Prabowo ialah untuk menyampaikan kalau Indonesia membutuhkan sosok yang dapat memancing persatuan. Terlebih saat ini masyarakat Indonesia dihadapkan dengan Pemilu 2024.

"Kali ini saya memang bertemu beliau karena saya merasa bahwa bangsa ini butuh persatuan kaum nasionalis untuk saling mendukung butuh kebersamaan karena Indonesia 2024," tuturnya.

 

Reporter: Alma Fikhasari 

Sumber: Merdeka.com

Infografis Keakraban Prabowo Subianto dan Erick Thohir Jelang Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Keakraban Prabowo Subianto dan Erick Thohir Jelang Pilpres 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya